Peran Manajemen Keperawatan dalam Pencegahan Wrong Patient Surgery: Studi Keselamatan Pasien

Authors

  • Risalah khairinnisa Universitas Pendidikan Indonesia Author
  • Alinda Aura Zahra Universitas Pendidikan Indonesia Author
  • Dinda Indika Putri Universitas Pendidikan Indonesia Author
  • Jesica Catleya Hadi Universitas Pendidikan Indonesia Author
  • Heri Ridwan Universitas Pendidikan Indonesia Author

DOI:

https://doi.org/10.35968/3c8aq772

Keywords:

keselamatan pasien, patient safety in surgery, wrong patient surgery

Abstract

Dalam ruang lingkup pembedahan, peran manajerial bertambah krusial, mengingat tingginya risiko dan kompleksitas prosedur yang dilakukan. Salah satu indikator utama mutu pelayanan kesehatan adalah keselamatan pasien, didefinisikan sebagai proses penyedia pelayanan yang aman dalam fasilitas kesehatan, dengan tujuan mencegah terjadinya cedera akibat kesalahan medis. Metode penelitian ini menggunakan studi literature sistematis, dengan data subjektif diperoleh dengan melalui penelusuran artikel ilmiah dengan kriteria artikel berbahasa Indonesia atau Inggris, dipublikasikan dalam jurnal ilmiah nasional maupun internasional yang terakreditasi, dan membahas langsung topik yang berkaitan, serta dipublikasikan dalam kurun waktu 5 tahun terakhir (2020–2025) dari berbagai database terpercaya seperti PubMed, Scopus, ScienceDirect, dan Google Scholar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan tenaga kesehatan, penerapan surgical safety checklist (seperti SURPASS dan WHO SSC), serta komunikasi efektif dalam tim bedah berperan signifikan dalam menurunkan kejadian Wrong Patient Surgery (WPS). Pembahasan menyoroti bahwa hambatan seperti beban kerja berlebih, konflik antara perawat dan pasien, serta budaya menyalahkan masih menjadi tantangan besar dalam implementasi sistem keselamatan pasien. Simpulan dari studi ini adalah bahwa manajemen keperawatan yang kuat, berbasis bukti, dan kolaboratif sangat penting untuk mencegah insiden WPS serta meningkatkan mutu dan keamanan pelayanan di ruang bedah.

 

In the scope of surgery, managerial roles become increasingly crucial due to the high risk and complexity of procedures. One of the main indicators of healthcare quality is patient safety, which aims to prevent harm resulting from medical errors. This study uses a literature review method, with subjective data obtained through a search of scientific articles in Indonesian or English, published in accredited national and international journals, directly discussing relevant topics, and released within the last five years (2020–2025) from trusted databases such as PubMed and Google Scholar. The findings indicate that healthcare worker training, the implementation of surgical safety checklists (such as SURPASS and WHO SSC), and effective communication within surgical teams play a significant role in reducing incidents of Wrong Patient Surgery (WPS). The discussion highlights that challenges such as excessive workloads, conflicts between nurses and patients, and organizational culture remain major obstacles in implementing patient safety systems. This study concludes that strong, evidence-based, and collaborative nursing management is essential in preventing WPS and improving the quality and safety of care in surgical units. Nurses who participated in brief training sessions showed a significant improvement in compliance with checklist usage, with results indicating statistical significance (p < 0.05).

Downloads

Published

2025-05-03

How to Cite

Peran Manajemen Keperawatan dalam Pencegahan Wrong Patient Surgery: Studi Keselamatan Pasien. (2025). Jurnal Manajemen Kesehatan Dan Keperawatan, 2(1), 45-54. https://doi.org/10.35968/3c8aq772

Similar Articles

1-10 of 18

You may also start an advanced similarity search for this article.