Implementasi Terapi Okupasi (Mewarnai) Terhadap  Peningkatan Kepercayaan Diri Pada Pasien Dengan Masalah Keperawatan Isolasi Sosial Di Panti Sosial Bina Laras Harapan Sentosa 2 Cipayung Jakarta Timur

Authors

  • Salsabila Noviyani Kharisma Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma Author
  • Aziz Fahruji Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma Author
  • Nur Afni Wulandari Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma Author

DOI:

https://doi.org/10.35968/64t34b78

Keywords:

Terapi okupasi, Peningkatan kepercayaan diri, Isolasi sosial

Abstract

Masalah gangguan jiwa di dunia menjadi masalah yang semakin meluas, WHO memperkirakan ada sekitar 450 juta data statistik pasien gangguan jiwa, berdasarkan data statistik pasien gangguan jiwa meningkat sangat tinggi. Dari hasil wawancara peneliti dengan petugas kesehatan di Panti Bina Laras Harapan Sentosa, terdapat 411 pasien berjenis kelamin perempuan dan dibagi menjadi III klaster dengan gangguan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengimplementasikan Terapi Okupasi (mewarnai) untuk meningkatkan kepercayaan diri pada pasien dengan masalah keperawatan Isolasi Sosial. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan teknik total sampling. lembar observasi untuk mendokumentasikan respon pasien, lembar Informed Consent atau lembar persetujuan, Alat Media Terapi Okupasi Mengecat Patung Semen, lembar Standar Operasional Prosedur (SOP) Setelah dilakukan implementasi selama 3 hari tanda dan gejala Isolasi Sosial pada Ny. S mulai berkurang. Dari skor 7 menjadi skor 1, Setelah dilakukan implementasi selama 3 hari tanda dan gejala Isolasi Sosial pada Ny.O mulai berkurang. Dari Skor 6 menjadi 3. Sebelum dilakukan implementasi terapi okupasi mewarnai patung semen selama 3 hari pada kedua responden, tanda dan gejala Isolasi Sosial tersebut skor 1 dan 3. Setelah dilakukan Implementasi Terapi Okupasi mewarnai patung semen dalam selama 3 hari pada kedua Responden didapatkan tanda dan gejala menurun.

 

The problem of mental disorders in the world is becoming an increasingly widespread problem. WHO estimates that there are around 450 million statistical data on mental disorders patients, based on statistical data, mental disorders patients are increasing very high. From the results of researchers' interviews with health workers at Panti Bina Laras Harapan Sentosa, there were 411 female patients and they were divided into three clusters with disorders. The aim of this research is to implement Occupational Therapy (coloring) to increase self-confidence in patients with social isolation nursing problems. This research uses descriptive research with total sampling techniques. This study uses a patient data format to obtain patient data, observation sheets to document patient responses, Informed Consent sheets, Occupational Therapy Media Tools for Painting Cement Statues, Standard Operating Procedure (SOP) sheets. After implementation for 3 days, signs and symptoms of Isolation Social at Mrs. S starts to decrease. From a score of 7 to a score of 1, after implementation for 3 days, the signs and symptoms of social isolation in Mrs. O began to decrease. From a score of 6 to 3. Before the implementation of occupational therapy, coloring the cement statue for 3 days for both respondents, the signs and symptoms of Social Isolation were scored 1 and 3. After the implementation of Occupational Therapy, coloring the cement statue for 3 days for the two respondents, signs and symptoms were obtained. symptoms decrease.

 

Downloads

Published

2024-10-28

How to Cite

Implementasi Terapi Okupasi (Mewarnai) Terhadap  Peningkatan Kepercayaan Diri Pada Pasien Dengan Masalah Keperawatan Isolasi Sosial Di Panti Sosial Bina Laras Harapan Sentosa 2 Cipayung Jakarta Timur. (2024). Jurnal Manajemen Kesehatan Dan Keperawatan, 1(3), 97-102. https://doi.org/10.35968/64t34b78

Similar Articles

11-18 of 18

You may also start an advanced similarity search for this article.